Kekerasan Fisik yang terjadi antar manusia.

        Halo teman teman semua,apakah kalian tahu bahwa dijaman yang serba modern ini ternyata masih ada kasus kekerasan fisik yang terjadi,baik itu pada kalangan anak anak,remaja,bahkan sampai orang dewasa sekalipun.Hal itu dapat disebabkan oleh banyak faktor yang menjadi alasan terjadinya kasus kekerasan fisik tersebut ,seperti adanya perbedaan fisik,ekonomi,lingkungan ataupun masalah dengan pelaku. Kasus kekerasan fisik dapat menyebabkan banyak hal seperti trauma psikologis pada korban,hukum pidana pada pelaku,trauma bagi keluarga korban dan masih banyak lainnya.Hal ini menyebabkan banyak instansi seperti sekolah yang berusaha agar bisa meminimalisir terjadinya kasus kekerasan fisik yang semakin marak di Indonesia. 

    

Berdasarkan data di laporkan KPAI https://perpustakaan.dpr.go.id/epaper/index/popup/id/18338,kasus kekerasan di sekolah menunjukkan bahwa sebanyak 24,4 persen peserta didik di jenjang pendidikan berpotensi mengalami perundungan. Survei yang sama menunjukkan 22,4 persen peserta didik berpotensi mengalami kekerasan fisik di sekolah. Hal ini senada dengan hasil Survei Nasional Pengalaman Hidup Anak dan Remaja (SNPHAR) di tahun 2021 yang menunjukkan lebih dari sepertiga laki-laki dan hampir separuh perempuan usia 13-17 tahun di Indonesia pernah mengalami satu bentuk kekerasan atau lebih sepanjang hidupnya .

        Peristiwa kasus tejadinya kasus kekerasan fisik pada anak remaja dapat dilihat melalui artikel https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-8167810/rentetan-kasus-bullying-di-dunia-pendidikan-indonesia-tahun-2025 yang menyebutkan bahwa:Kasus bullying masih terjadi di dunia pendidikan Tanah Air. Dilakukan oleh sesama pelajar, bullying kerap terjadi dalam lingkungan sekolah.

   


         Salah satu contohnya adalah Kasus Bullying di Grobogan, Jawa Tengah.Seorang siswa SMP di Grobogan, ABP, diduga tewas di sekolah akibat bullying. .Peristiwa ini menyebabkan dua korban kekerasan fisik meninggal. Awalnya kedua anak tersebut dirundung hingga menyebabkan anak itu pingsan dan kedua anak tersebut dibawa kerumah sakit.Namun nyawa kedua anak tersebut tidak terselamatkan dan akhirnya mereka berdua meninggal dunia.

       Dari kasus ini pendapat saya adalah pelaku bully sebenarnya adalah salah satu korban bully atau perlakuan tidak pantas yang tidak mendapat tindakan  khusus tentang penyembuhan pascatrauma dari kasus bully yang dialami,sehingga mereka melampiaskannya pada orang lain..Maka dari itu penting adanya pihak yang dapat menjadi tempat curhat atau tempat pelaporan jika adanya kasus bullying sehingga angka terjadinya kasus kekerasan fisik dapat menurun dan dapat meningkatkan angka kesejahteraan pada rakyat.Jadi kesimpulannya adalah perlakukan orang lain dengan sebaik mungkin karena apa yang diberikan orang lain pada kita adalah timbal balik dari perlakuan kita pada orang lain.





  

Komentar

  1. Stop ada kekerasan di sekitar kita, saatnya kita perduli dengan sesama

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menciptakan Keajaiban Hidup

Pergi berlomba bersama Gung Danes ke Jakarta